Game Klasik PS2 Legacy of Kain Defiance Akan Hadir di PS4 dan PS5

Game Klasik PS2 Legacy of Kain: Defiance Akan Hadir di PS4 dan PS5 – Jika Defiance resmi dirilis, maka PS5 akan menjadi satu-satunya konsol tempat kalian bisa memainkan seluruh seri Legacy of Kain.

Kabar mengejutkan datang bagi kalian yang tumbuh bersama era kejayaan PlayStation 2.

Legacy of Kain: Defiance, salah satu game aksi-petualangan paling ikonik dengan nuansa gelap dan narasi filosofis mendalam, telah terendus akan kembali hadir untuk PS4 dan PS5.

Bocoran ini bukan isapan jempol semata, sinyal kuat datang dari lembaga rating game Taiwan, yang biasanya menjadi tanda awal sebelum sebuah game klasik rilis ulang di platform modern.

Kemungkinan besar, kehadiran Defiance di PS4 dan PS5 adalah bagian dari strategi Sony untuk memperkaya ekosistem PS Plus Premium dengan judul-judul kultus yang memiliki basis penggemar fanatik, dan Legacy of Kain termasuk salah satunya.

Mengenal Legacy of Kain: Defiance

Untuk kalian yang belum pernah menyentuh seri ini, Legacy of Kain bukan sekadar game tentang vampir, Gaess.

Ini adalah saga epik tentang nasib, kehendak bebas, pengkhianatan, dan siklus reinkarnasi dalam dunia gelap bernama Nosgoth.

Seri pertamanya, Blood Omen: Legacy of Kain (1996), memperkenalkan kalian pada Kain, seorang bangsawan manusia yang dibunuh dan dibangkitkan sebagai vampir, yang kemudian memilih untuk tidak mengorbankan dirinya demi menyelamatkan dunia.

Masuk ke era Soul Reaver, kalian diperkenalkan pada Raziel, tangan kanan Kain yang dikhianati dan dilempar ke Abyss, lalu dibangkitkan oleh entitas kuno untuk membalas dendam.

Kedua tokoh ini, Kain dan Raziel, secara naratif saling melengkapi dan bertentangan, dengan tema moralitas ambigu yang jarang ditemukan di game sejenis pada masanya.

Defiance menjadi penutup dari konflik mereka. Uniknya, dalam game ini kalian bisa bergantian memainkan dua karakter utama sekaligus, memberi sudut pandang yang seimbang dalam cerita yang sangat berlapis.

Mengapa Legacy of Kain Layak Kembali?

Legacy of Kain: Defiance memang sempat mendapat respons yang beragam saat rilis tahun 2003.

Beberapa mengkritik desain level yang berulang dan sistem kamera yang kurang presisi.

Namun, jika kalian melihatnya dari perspektif kekuatan naratif dan pembangunan dunia, game ini adalah permata tersembunyi.

Banyak pemain mengapresiasi dialog yang ditulis dengan gaya literatur klasik dan akting suara (voice acting) yang mendalam, bahkan Peter Wingfield dan Simon Templeman, pengisi suara utama, menjadi ikon di komunitas gamer klasik.

Kembalinya Defiance di PS4 dan PS5 tak hanya membuka jalan nostalgia.

Ini juga membuka peluang bagi generasi baru gamer untuk mengenal kisah yang lebih kompleks dan matang, jauh dari formula standar “pahlawan vs penjahat” yang biasa.

 Menurut laporan dari Gematsu, Legacy of Kain: Defiance telah terdaftar dan mendapatkan rating untuk PS4 dan PS5 di Taiwan.

Langkah ini biasanya menjadi sinyal bahwa Sony tengah menyiapkan rilis ulang dalam waktu dekat, kemungkinan besar melalui layanan PS Plus Premium.

Walau belum masuk ke daftar update PS Plus untuk Juni 2025, besar kemungkinan game ini akan dirilis dalam salah satu update mendatang, mungkin Juli atau Agustus 2025.

Ini bukan pertama kalinya game klasik PS2 mendapatkan “penghidupan kembali” lewat cara ini.

Sebelumnya, judul-judul seperti Syphon Filter, Dark Cloud, dan Jak and Daxter juga muncul di PS Plus Premium setelah mendapatkan rating lebih dulu.


Dukung Gamezran dengan cara Subscribe channel YouTube Gamezran dan follow Instagram @gamezran! Serta jangan lupa Likes Fanspage Facebook Gamezran! Akan ada banyak informasi menarik dan seru lainnya, mengenai game, anime, teknologi, film dan masih banyak lagi. Kalian juga bisa Donasi via Trakteer untuk dukung Gamezran. Terima kasih.